Pembagian Kalam Dalam Ilmu Nahwu

Kalam di dalam ilmu Nahwu dibagi menjadi 3 (tiga) yakni

Isim (Kata Benda)
Isim adalah kata yang menunjukkan makna terhadap dirinya sendiri tanpa disertai 3 zaman (waktu)
Yang dimaksud 3 zaman tersebut adalah :
- Zaman Madhi (Waktu lampau)
- Zaman Hal (Waktu sekarang)
- Zaman  Mustaqbal (Waktu akan datang)
Contoh : زيد ، أنا ، هذا

Ciri-ciri Isim :

• خفض (jar, dijarkan), contoh مَرَرْتُ بِزَيْدٍ (saya bertemu dengan Zaid), pada contoh tersebut terdapat بِ (huruf jar), dan زيد (isim). زيد merupakan kalimat Isim karena di-jarkan (مجرور) oleh huruf Jar, yaitu بِ .
• تنوين (tanwin), contoh سَبُوْرَةٌ .
• Dapat disisipi Alif Lam (الألف واللام), contoh : الرجل
• Dapat disisipi huruf jar (حروف الخفض), Adapun yang huruf khofad (huruf jar) yaitu : مِنْ، اِلَى، عَنْ، عَلَى، فِىي، رُبَّ، باءُ، كَافُ، لَامُ, huruf-huruf tersebut dapat disandingkan dengan kalimat isim, contoh : بِزَيْدٍ
• Dapat disisipi Huruf qasam (حُرُوفُ الْقَسَمِ), Huruf qasam yaitu huruf sumpah, yaitu : و، ب، ت, contoh : وَالضُّحَى (demi waktu dhuha)

Fi'il (Kata Kerja)
Fi'il adalah kata yang menunjukkan makna terhadap dirinya sendiri dengan disertai 3 zaman (waktu)
Jika menunjukkan waktu lampau disebut fi'il madhi, contoh َقَام
Jika menunjukkan waktu sekarang/akan datang disebut fi'il mudhori', contoh ُيَقُوْم
Jika menunjukkan tunututan terhadap sesuatu dimasa yang akan datang disebut fi'il amar, contoh ْقُم

Ciri-ciri Fi'il :

• قد, contoh : قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ Kata أَفْلَحَ merupakan fi'il karena didahului oleh kata قَدْ
• سين , contoh : سَيَقُومُ زَيْدٌ . Kata يَقُومُ merupakan fi'il karena didahului oleh س
• سَوْفَ, contoh : سوف يقومُ زيدٌ . Kata يَقُومُ merupakan fi'il karena didahului oleh سوف
• تاء التأنيث الساكنة (Tak Ta'nits yang mati). Contoh قَامَتْ هِندٌ. kata قَام merupakan fi'il karena diiringi oleh Tak Ta'nits (تْ)

Huruf
Huruf adalah kata yang menunjukkan arti terhadap selainnya.
Ciri-ciri huruf adalah tidak boleh terdapat ciri dari isim dan fi'il, jadi setiap kata yang tidak terdapat ciri-ciri isim atau fi'il maka kata tersebut disebut huruf.
Contoh : مِنْ، اِلَى، عَنْ، عَلَى، فِىي، رُبَّ، باءُ، كَافُ، لَامُ


Wallohu A'lam